Esri, pemimpin dunia dalam bidang intelijen lokasi memberikan penghargaan Special Award Achievement in GIS (SAG) kepada PT. Waskita Karya (Persero) Tbk dan PT. Pertamina Hulu Energi di acara Esri User Conference.
Esri memberikan penghargaan kepada organisasi dari seluruh dunia yang telah menunjukkan inovasi terdepan melalui penerapan teknologi Sistem Informasi Geografi (SIG).
Menggungguli lebih dari 300.000 kandidat, seluruh penerima penghargaan menghadirkan inovasi untuk membangun masa depan yang lebih berkelanjutan dan adil dengan menggunakan teknologi geospasial untuk meningkatkan kualitas komunikasi, komunitas, dan lingkungan di sekitar mereka.
Waskita Karya menerima penghargaan untuk pencapaian pendekatan praktik terhadap manajemen proyek - dengan menghasilkan kembaran digital serta sistem manajemen informasi modern, sehingga dapat mengakses data berskala besar dari suatu proyek infrastruktur ke dalam satu lokasi terpusat.
Sementara itu, Pertamina Hulu Energi berhasil membuat sebuah sistem pemetaan cerdas dan real-time yang inovatif - eXplore Digital World - yang mendukung pengelolaan data perusahaan menjadi pengetahuan bisnis yang dapat ditindaklanjuti.
Berbicara pada acara virtual: “Emerging Trends from the Esri UC” yang diadakan hari ini, Chief Industry Solutions Officer Esri Indonesia, Cahyo Nugroho mengatakan Waskita Karya dan Pertamina Hulu Energi telah menguji, dan mengeksplorasi dan mengimplementasi berbagai potensi-potensi yang dapat dilakukan teknologi geospasial untuk mengatasi berbagai tantangan bisnis di dalam organisasi mereka.
“Selain itu, penggunaan teknologi SIG juga telah memungkinkan para pelaku bisnis untuk mengentaskan berbagai masalah yang pelik dan nyata yang tidak dapat dipecahkan dengan cara biasa saja, “ujar Cahyo.
“Pemikiran maju para pemenang di dalam melakukan transformasi digital telah menetapkan sebuah standar baru di industri masing masing dan sebuah tolak ukur untuk pelaku industri lainnya.”
“Atas nama Esri, kami mengucapkan selamat kepada Waskita Karya dan Pertamina Hulu Energi atas pencapaian yang berhasil diraih. Kami merasa terhormat telah menjadi bagian dari perjalanan inspiratif kedua perusahaan dan menyaksikan bagaimana pemanfaatan teknologi geospasial digunakan untuk mengatasi tantangan dunia nyata di dalam menjalankan aktivitas bisnis,” tuntas Cahyo.
PT Waskita Karya (Persero) Tbk.
Waskita Karya mengadopsi inovasi di bidang Teknik Digital bernama GeoBIM (Kembaran Digital) yang akan memungkinkan membantu Waskita Karya untuk menciptakan dan mengelola infrastruktur dan fasilitas yang lebih tangguh di seluruh negeri.
Sebagai bagian dari inisiatif transformasi digitalnya, Waskita Karya menggunakan solusi Sistem Informasi Geografi (SIG) yang mengintegrasikan, mengelola, dan menganalisis berbagai data termasuk data BIM (Building Information Modelling) untuk memberikan wawasan yang lebih luas kepada desainer dan arsitek yang mempengaruhi struktur yang akan datang, lokasi, orientasi, dan bahkan bahan konstruksi.
Teknologi GIS banyak digunakan untuk perencanaan dan pengoperasian kota, pembangunan jalan, jembatan dan infrastruktur lainnya di sekitar lokasi proyek, informasi BIM sangatlah penting untuk mendukung desain dan konstruksi struktur projek-projek tersebut.
Teknologi GeoBIM akan memungkinkan para perencana, insinyur, dan arsitek untuk mem-visualisasikan dan mensimulasikan dampak dari desain yang mereka buat dalam bentuk peta 3D guna memastikan infrastruktur dan fasilitas dalam proyek mendatang memiliki kesesuaian dengan mendukung kebutuhan dan memberikan kontribusi kepada masyarakat sekitar. Hal ini juga akan memungkinkan mereka para pelaksana pekerjaan proyek untuk bereksperimen pada berbagai konfigurasi perencanaan dan menyediakan platform umum terpusat sebagai wadah kolaborasi komunikasi dan berbagi data yang lebih baik dengan banyak pemangku kepentingan.
Pertamina Hulu Energi
Untuk mencapai visinya sebagai perusahaan kelas dunia, Pertamina Hulu Energi memulai perjalanan transformasi digital mereka dengan tujuan untuk mencapai efisiensi yang lebih besar di seluruh proses bisnis mereka. Salah satu tujuan mereka adalah memungkinkan peningkatan mobilitas bisnis melalui proses pengambilan keputusan yang lebih baik.
Apllikasi XD World adalah sebuah sistem manajemen data koordinat tunggal yang terintegrasi di lingkungan kerja Pertamina Hulu Energi dan yang dibangun di atas platform ArcGIS Enterprise Esri. XD World berisi beberapa fitur seperti Asset Dashboard, Live Production Report, Regional dan Subsidiary Maps, Seismic Acquisition Progress Tracking, dan Subsidiary Dashboard. Sistem ini memiliki kemampuan seperti memfasilitasi proses evaluasi yang lebih menyeluruh, memungkinkan pengambilan keputusan yang terinformasi dengan baik melalui satu platform.
Sejalan dengan semangat untuk terus mendorong transformasi digital di Pertamina Hulu Energi, mereka telah mengembangkan sebuah sistem pelacakan kapal yang tidak hanya memantau pergerakan kapal tetapi juga menangkap informasi atributnya kapal tersebut. Selain itu, mereka kini tengah menggarap QA Production Optimization sebagai sebuah platform yang dapat mendeteksi penyebab tidak optimalnya volume capaian produksi minyak dan gas bumi.